Sebagian orang memberi komentar begitu sulitnya mencari jodoh. Mengapa jodoh tidak juga tiba walaupun usia semakin makin bertambah. Makin lama, jodoh seolah jadi hal yang tidak mungkin. Tetapi, sudah pernahkah kamu ketahui jika jodoh tidak sesusah itu? Malah terkadang kita sendirilah yang menyulitkan jodoh itu tiba.

Seandainya kamu mengetahui jika berjumpa dengan jodoh harus diawali pada diri kita dan tidak menghalangi dengan pikiran-pikiranmu sendiri. Sebaiknya 6 ini mulai kamu turunkan. Sesudahnya, kamu tidak berasa susah dan nikmati periode sendirimu dengan bermutu.

Jika kamu ditanyakan, figur apakah yang sich yang kamu harapkan menjadi pengiring hidup, dengan gampang kamu akan meniru mengenai figur yang hampir prima. Dimulai dari fisik, yaitu yang tidak sebatas ganteng dan juga mapan. Lantas sesudahnya dituruti persyaratan baik, sabar, bertanggungjawab, dan ada banyak yang lain.

Pernah dengar mengenai kata peribahasa yang pokoknya, “Untuk apa repot mencari ke sana kesini, toh jodoh akan tiba sendiri,”? Tidak ada yang keliru dengan peribahasa itu. Hanya kok rasa-rasanya begitu aneh jika kamu pengin selekasnya bisa jodoh, tetapi kamu begitu pasif dan benar-benar tidak usaha cari sela sendiri.

Bukan bermakna kamu harus cari ke sana kesini, tetapi minimal kamu usaha memperlebar pertemananmu dan menambahkan banyak rekan. Tidak ada yang mengetahui jika rupanya jodoh dapat tiba dari lingkungan pertemananmu sendiri.

Beda narasi jika kamu begitu repot berkawan dengan beberapa orang, usaha memancing jodohmu keluar dan banyak mengharap jika jodohmu adalah dari temanmu sendiri. Tidak ada kelirunya dan malah benar-benar seharusnya kamu memperlebar pertemanan, tetapi yang kamu pusatkan hanya mengenai jodoh tanpa keinginan untuk bersahabat.

Pernah terluka dan sedih membuat kamu sulit buka kembali hati. Ibaratnya, kamu demikian trauma dengan yang pernah tejadi kepadamu di masa lampau. Di pojok hatimu yang terdalam, kamu capek hidup sendiri, dan pengin selekasnya menyongsong jodoh sesungguhnya.

Tetapi, kamu takut untuk kembali lagi mengawali seperti dahulu kembali. Kamu begitu ringkih untuk biarkan seorang kembali lagi masuk di dalam hatimu. Sesungguhnya jodoh sudah siap untukmu, tetapi kamu sendiri yang tutup pintu hatimu rapat-rapat.

error: Content is protected !!