Siapa ngomong hanya cowok yang punyai gengsi tinggi. Jika sudah tersangkut gengsi, beberapa cewek juga punyai dan tentunya membuat kamu seenaknya sendiri waktu lakukan satu. Terhitung waktu lakukan kekeliruan dan mohon maaf. Bukanlah tidak tulus atau berasa mau tak mau, tetapi kamu hanya tidak mau cowok jadi berbesar kepala sebab kamu pada akhirnya mohon maaf.

Umumnya dari langkah bicaramu sendiri sangat jelas kok, jika kamu sesungguhnya gengsi ingin ngomong maaf. Tetapi ya dibanding sembunyi-sembunyi berasa bersalah dan permasalahan tidak usai juga. Kurang lebih semacam ini kalimat minta maafnya kamu, cewek yang gengsinya setinggi langit.

Meminta maaf waktu gengsi kadang susah untuk dikerjakan. Terkadang diperlukan situasi hati yang baik dahulu, baru kamu ingin untuk mengaku. Tetapi jika situasi kembali tidak medukung, dan kamu masih pengin selekasnya mengakhiri permasalahan. Bisa saja malahan maafmu ada elemen kemarahannya, seperti kalimat di atas barusan.

Meminta maaf itu sulit apa lagi sekalian mengaku kekeliruan, tidak seluruh orang dapat kerjakan hal tersebut. sesaat gengsimu sendiri tidak dapat didepak dari kepalamu dahulu. Akhirnya keinginan maafmu ini berkesan keras, bahkan juga kamu terkadang mengucapkankannya nyaris tiada gestur.

Terkadang jika sudah gengsi, kamu tidak pedulikan keinginan maaf tersebut. Buatmu yang perlu sudah akui salah saja. Maafnya terakhir, atau parahnya sich tidak akan terkata sama sekalipun. Duh, cewek ya membuat gaungs benar-benar.

Waktu ada permasalahan, kamu dan ia sering lakukan tindakan sama-sama diam. Terkadang keinginan maafmu juga tidak digubris sama sekalipun. Ia masih diam. Sesaat kamu mulai kecewa sendiri, sebab usahamu mohon maaf seperti angin lalu buatnya.

Yang perlu telah meminta maaf saja. Kepentingan bagaimanakah cara sampaikannya atau wujud kalimatnya ya tidak perlu dibuat sulit. Tidak bingung jika cowokmu gaungs atau malahan geli sendiri waktu dengar keinginan maafmu itu. Meminta maaf tetapi gengsi, duh ingin dicubit rasa-rasanya kamu ini.

Tetapi toh sikap mengaku kekeliruan dan mengucapkan maaf masih pantas dihargai. Kepentingan gengsi sich manusiawi sekali sesungguhnya. Ingat terkadang cowokmu juga gengsinya dapat semakin tinggi kembali. Nah kamu kerap beini tidak jika kembali gengsi tetapi ingin meminta maaf dengannya?

error: Content is protected !!