Waktu ia pilih pergi ketika pernikahan yang tinggal hitung hari, ini ialah kegetiran yang baru saja sekali ini saya rasakan. Rasa diacuhkan dan tidak dipandang terang yang memimpin. Pengorbanan yang sejauh ini saya kerjakan, seolah tidak dilihat sama sekalipun.

Jika saja mereka mengetahui bagaimana kerasnya saya usaha merelakan kamu, kemungkinan ejekan itu tidak akan tiba. Tetapi sayang, seseorang terus cuman memandang dari luarnya saja. Tiada pernah ingin berempati dari sesuatu yang sedang saya rasakan.

Saya benar-benar kepalang memikul malu. Semua penyiapan pernikahan kita sudah dekati usai. Undangan juga sudah terburu ditebarkan. Tetapi mendadak dengan entengnya kamu pilih pergi tinggalkan. Kamu tidak pernah memahami bagaimana rasa-rasanya jadi saya, dengan tersisa keberanian yang saya punyai, harus kembali lagi menyampaikan kabar jika pernikahan kita tidak berhasil dikerjakan.

Sesudah beberapa ratus hari saya lalui pasca-kejadian itu, saya berasa kembali lagi lahir jadi figur yang baru. Figur yang saya rasa bertambah lebih kuat dari mulanya. Cedera yang kamu catatkan benar-benar demikian dalam. Sampai saya nyaris patah semangat dan berasa tidak akan sanggup menyembuhkannya kembali lagi. Tetapi rupanya perkiraanku salah, malah cedera ini yang membuatku jadi orang yang lebih legawa dalam hadapi ketidakberhasilan.

Selanjutnya kembali lagi saya pengin mengucapkan terima kasih, telah membuatku selaku individu yang demikian rupa dari cedera yang pernah kamu beri. Kemungkinan bila tidak ada peristiwa yang paling menyakitkan ini, saya tidak bisa menjadi seorang yang sekuat ini.

Minimal saya pernah berbahagia. Walau peluang bahagia yang diberi padaku sangat singkat. Tetapi sekarang saya sadar, putus semangat diberi bagiku supaya saya dapat lebih menghargakan apakah itu berbahagia. Sesudah ini, saya jadi punyai penglihatan jika berbahagia itu sesungguhnya simpel saja. Tidak perlu muluk-muluk untuk memperolehnya.

Saya cuman menanti waktu saja. Tidak apa saya terluka, tidak jadi masalah sekarang saya bersedih, tetapi nantinya bakal ada seorang yang betul-betul membuatku tahu arti cinta yang sesungguhnya. Darinya saya akan belajar bagaimana cinta sejati dipersatukan semesta.

error: Content is protected !!