Ada yang ngomong mengulas bekas itu proses pendewasaan, dan membuat kalian belajar untuk tidak mengulang-ulang kekeliruan. Tetapi ada pula yang berpikir, mengulas bekas itu hal tabu yang tidak bawa keuntungan. Malahan kepentingan masa lampau yang diungkit bisa menjelma batu yang dapat menjejal jalinan.

Sesungguhnya jalinan yang sehat juga cukup hanya sama-sama share pemikiran untuk hari esok. Mengenai bekas itu kepentingan belakang yang dapat dibahas juga bisa tidak, bergantung keputusan setiap orang. Nah, selaku bukti mengulas masalah bekas itu tidak dibutuhkan, beberapa fakta ini menerangkannya.

Kamu atau pasanganmu tentu punyai narasi dari masa lampau berkaitan bekas. Narasi itu juga tentu tersipan rapi dan bagus di dalam daya ingat. Tetapi, bukan bermakna masalah bekas dapat dengan gampang kamu ulas. Apa lagi jika narasi mengenai bekas dari pasanganmu itu kurang membahagiakan untuk dikenang kembali lagi.

Bukannya menanyakan masalah bekas malah membuat beban pemikiran pasangan, sebab harus ingat hal yang telah coba dilalaikan. Mengapa kamu tidak mengurusi cerita periode lalumu sendiri. Mengganti kekeliruan periode lalumu jadi pelajaran yang bagus untuk jalinan kalian yang akan datang.

Bila dimisalkan, menanyakan masalah bekas itu ibarat waktu berkendara dan mendadak kamu memilih untuk melihat langsung kebelakang. Alasnnya hanya satu, ingin ketahui secara jelas atau menyelidik bagaimana keadaan sesungguhnya. Walau sebenarnya segala hal yang berada di belakang itu jadi perhatian selayaknya saja, seperti kamu melirik ke spion. Mengapa sich tidak dapat saksikan di depan saja?

Ada banyak hal mengenai bekas yang begitu peka untuk dikisahkan. Bisa masa lalu diselingkuhi, diacuhkan demikian saja, atau bahkan juga dicampakkan dengan fakta yang tidak logis.

Saat sebelum sudah terburu mengulas, lalu hati kamu tergesek kembali lagi. Walau guratan itu kecil sekali, tetap dapat memengaruhi komunikasi kamu dan ia yang telah dibuat dengan kerja keras. Percaya kamu ingin hal tersebut berlangsung? Pikir kembali, bila hubunganmu ini lebih bermakna dibanding masalah masa lampau semata-mata.

error: Content is protected !!